Tuesday, April 20, 2010

Craving Cokelat malem-malem,,,

hwaaa,,, aku ga bisa tidurr niihh.. dan satu hal yg terlintas di benakku adalah, i am craving for chocolates.. hixx hixx,, tengah malem ginii.. mana aku kan ga ada stok cemilan cokelat.. Secara gituloh, tempat penyimpanan makanan terbaik buatku adalah perut, jadi liat makanan nganggur pasti ga tahan lama, hhahahaaaa.. so what i did was just googling for chocolate image.. hmmm, makin bikin ngecess dehh..

well, look at those balls of chocolate.. so tempting, arent they?? huhu,, ada ga sih yg ga suka cokelat? wah, tu orang pasti ga bener-bener ngerasain nikmatnya dunia deh [hehe, biar aja agak lebay]. But i remember one of my friends at KKN - Kuliah Kerja Nyata.. ah lupa deh namanya, pokoknya cewek gitu setahun diatasku.. duh kasian deh dia masa alergi cokelat sih?? Padahal cokelat itu kan salah satu hal yang membawa efek paling menyenangkan buat perasaan kita.. Nggak hanya karena rasanya yang enak, tapi juga kandungan yang ada didalamnya, yaitu zat serotonin yang mampu membuat mood menjadi lebih baik, dan juga zat endhorphin yang bikin mood dan perasaan kita menjadi lebih santai dan tenang. And yess, this is valid for both woman and man, jadi ga cuma cewek looh yg butuh cokelat..But special for woman, here's the good thing that i just got from this article, kalo ternyata cokelat membantu kita saat mengalami menstruasi, yaitu dengan menimbulkan rasa nyaman..

Nah, ke insomnia an dan kengidaman akan cokelat ini juga membawaku untuk mencari tahu asal usul cokelat dari Oom google. And from those references, i took one from this blog. Well, ternyata cokelat pertama kali dikonsumsi pada masa tahun 1000 Sebelum Masehi, oleh bangsa-bangsa yang mendiami daerah Meso-Amerika, Amerika Tengah sampai bagian utara Amerika Selatan, dan waktu itu cokelat yang dikonsumsi adalah minuman - both hot and cold-. Adalah Hernan Cortez yang memimpin ekspedisi ke Aztec di tahun 1519, yang kemudian tujuh tahun kemudian dia kembali ke Spanyol dengan membawa biji kakao sebagai bahan baku dan kemudian mengembangkan cokelat dari minuman menjadi makanan olahan dengan menambahkan gula dan susu. And that was it! Cokelat bertransformasi menjadi makanan yang paling digemari diseluruh dunia oleh seluruh golongan !

Nah buat penggemar cokelat pasti pada tahu kalo ada jenis-jenis cokelat.. dark chocolate alias cokelat murni yang rasanya pahit (tapi enak!).. white chocolate, cokelat yang berbalut vanila dan tentunya warna nya putih (well, i like it less), dan juga cokelat susu.. more info you can get in here. Dan ternyata cokelat yang paling baik adalah dark chocolate yang ga pake campuran apa-apa lagi -susu, kacang, atau varian lain- and yess, this kind of chocolate is such more expensive kalo dibandingin dengan cokelat-cokelat yang udah dicampuri bahan-bahan laen. Hmm, kenapa ya? mungkin karena kandungan cokelatnya jauh lebih banyak daripada cokelat yang udah dicampuri bahan laen.. :)

Oh and lets also talk about the shapes.. Seperti asal-usul cokelat yang kemudian bertransformasi, bentuk cokelat juga banyak mengalami perubahan dan sangat variatif and yess, tempting!! Mulai dari bentuk klasik cokelat batangan
Atau cokelat yang dibentuk menjadi keyboard komputer and hmm, i guarantee i wont typing on this, but bite it till the last!
Well, i got so many tempting images of chocolates from google image , but i will give u the last temptation image like this..
Well what can i say, unless, nyuuummmyyyyy!!!!!!!!

Speaking about chocolate, ada juga kiasan yang menggunakan kata chocolate, salah satunya yang sering kita denger adalah 'a box of chocolate'.. Well, have you heard that life is like a box of chocolate? Or, having friends is like when we open a box of chocolates.. Kiasan itu mengatakan, seperti sebuah kotak cokelat, kita ga akan tahu isi nya sampai kita bener-bener membukanya dan meRASAkannya! Hmm, to be honest i dont agree with this connotation firstly. Because what i've thought was, when we got a box of chocolate, we really can predict what is inside the box, right? It is the chocolate itself!! Am i making any sense? But then when i got the real experience in life, i really can figure out what the meaning of that connotation. Here let me tell u, and i take the story about friendship: having friends is like having a box of chocolates.. At the start we just know that they are friends.. but then we continue to figure which one is true friend, which one is just fake friend, lance us from the back.. and which one is just pretending as friend but never try to understand us, or treat us as a real friend. It is same like when we open a box of chocolates.. we just know that those are chocolates, but we dont know which one is dark chocolate, chocolate with peanut inside, or milk chocolate.. unless we touch and bite it! Well here i gives you the pic to make u easier to getting the point:
haha, i did lie when i said last pic to tempting you! wkwkwkwkkww...

Sekalian bahas sekotak cokelat, sekalian aja aku promosiin blog a box of chocolates yah.. Ini adalah blog (dan buku) yang ditulis oleh Ibu Hanna Carol tentang kehidupan [FYI, she is the wife of Jose Carol, Pastor in Jakarta Praise Community Church which i used to go for a weekly sermon :) )



Nah nah, kayaknya cukup deh aku bahas tentang cokelat (yang makin bikin ngecess a.k.a ngilerr ini).. Dan sebagai penutup, saya mau bernostalgia sedikit tentang cokelat. Sampai sekarang, kalo boleh sebut brand merk cokelat, aku langsung teringat pada Silver Queen.. Bukan hanya karena merk ini sudah menjadi pemaen lama [kalo ayam goreng itu kayak KFC yang udah terkenal dari jaman jebot gitu lhoh], tapi juga karena aku punya romansa tentangnya..

Adalah mamaku (almarhumah) yang suka beliin aku cokelat ini waktu kecil.. biasanya sih, kalo aku diajak ikut ke pertemuan koperasi dimana mama ku aktif didalamnya, pasti deh pulangnya aku dibeliin sebatang silver queen dari toko koperasi yang terletak di bagian belakang Koperasi Setia Bhakti Wanita di Jalan Jemur Andayani Surabaya.. :) :) dan selalu mama mengingatkan jangan habisin cokelat itu sendirian, bagi-bagi juga sama kakak dirumah.

Hehe.. duuhhh,, jadi pengen makan silver queen neehhh.. awwww!!

Sunday, April 18, 2010

Heiiyooo Jobseekers..

Heiyooo Jobseekers..
Kalo diartiin ke bahasa Indonesia, Jobseeker artinya Pencari Kerja.. Yang namanya mencari itu biasanya karena belum menemukan, yah.. Tapi hal itu ga berlaku buat pengertian Jobseekers, karena ternyata banyak juga karyawan-karyawan yang tergolong Jobseeker juga kok, alias masih mencari pekerjaan di perusahaan laen yang sekiranya lebih berpropspek. Hohoo, berarti aku juga dong termasuk? well yeah not to be hypocrite, i'll say, yess.. :D

Nah jaman sekarang, Metode pencarian kerja ga lagi dengan membuka-buka halaman koran, melingkari lowongan yang cocok, untuk kemudian mengirim lamaran ke lowongan tersebut. Sekarang metode yang digunakan lebih praktis dan akurat, yaitu dengan menggunakan Jasa Internet. [Siapa yang ga pernah buka Internet, hayo ngacuung.. haa, ga mungkin juga ya ga tau Internet bisa baca ini, wkwkwkwkwk]. Jaman sekarang sih udah banyak situs-situs pencarian kerja yang bisa mengarahkan para Jobseeker ke perusahaan-perusahaan yang sedang membutuhkan tenaga kerja. Bahkan untuk mengirimkan lamaran, sudah mulai langka metode mengirimkan secara pos, karena kita pun udah bisa menggunakan email untuk mengirim lamaran dalam bentuk file, atau langsung mengisi aplikasi di situs-situs pencari kerja.

Well yeah, as i said, saya pun juga seorang Jobseeker, tough i am not Jobless :D Dan diantara sekian banyak situs pencari kerja, ada beberapa referensi saya. Dua situs pencari kerja yang saya kenal di awal adalah Jobstreet dan Karir.com, dua-duanya menggunakan sistem yang sama, memberikan informasi lowongan sekaligus memasukkan aplikasi lamaran dengan cara yang mudah, yaitu mendaftarkan diri (free, no charge at all), mengisi data-data lengkap, serta memasukkan (upload) file CV dan pas foto kita. Kalo kita udah terdaftar sih, selanjutnya enak, kalo mau apply ke satu perusahaan, tinggal log in aja, otomatis data-data kita akan dikirim ke perusahaan yang bersangkutan. Dari pengalaman saya sih, saya lebih sering dipanggil saat saya memasukkan lamaran ke Karir.com. Entah kenapa, apa mungkin karena perusahaan-perusahaan yang ada di Jobstreet kebanyakan adalah Perusahaan Multinasional (MNC)dengan seleksi ketat?? Might be.. :) tapi bukan berarti saya nggak pernah sama sekali dihubungi dari perusahaan yang menggunakan jasa Jobstreet lhoo..

Nah seiring berjalannya waktu dan juga makin seringnya saya menjelajah dunia maya, saya jadi makin tahu banyak referensi tentang situs pencari kerja. Salah satunya Jobindo. Tapi ya mungkin seperti namanya, maaf bukannya menyepelekan, tapi perusahaan yang ada kurang menantang buat kalian yang suka melirik MNC atau perusahaan-perusahaan besar. Rata-rata yang ada tuh perusahaan lokal yang aku ga pernah tau namanya.. tapi ya boleh dicoba sih, siapa tahu ada mutiara terpendam, hohoho.. Nah, ada satu situs juga yang baru aku tahu akhir-akhir ini (telat nih tahunya) yaitu Jobsdb , situsnya sih hampir sama dengan Jobstreet ya, malah lebih banyak perusahaan-perusahaan yang bagus, baik MNC maupun public listing company.. cuma ada satu kendala yang aku alami dan cukup menjengkelkan waktu buka situs ini, tepatnya waktu daftar. Waktu ngisi kolom lahir, kok fitur kalender nya ga mau buka ya? Diisi manual juga ga mau.. Tapi sempat juga saya berhasil daftar.. Eeehh, besoknya saya log in dengan ID dan password yang sama kok dibilang belum pernah daftar. Aneeeh deh. Tapi untungnya, dia menyediakan fitur aplikasi lamaran bukan hanya untuk member, tapi juga untuk non member. Jadi tetep bisa kirim lamaran deh.. Hoho...

Icpns.com. Jangan terkecoh ya, situs ini ga cuma nyediain info lowongan PNS atau BUMN aja kok, tapi juga lowongan dari perusahaan-perusahaan swasta ternama. Cuma kekurangannya, situs ini suka menyesatkan. Jadi misalnya setelah dia paparkan keterangan tentang lowongan kerja, ditulis kalo mau apply 'silakan klik link dibawah ini'.. eh tapi link link yang ada dibawahnya tuh sama sekali bukan yang berhubungan, tapi lebih ke iklan-iklan numpang lewat!! eee.. cabeee deehhh [pedesss!]. Jadinya saya cuma menggunakan situs ini untuk cari info lowongannya saja. Begitu dapat yang menarik, saya googling lagi deh bagaimana cara apply nya..

Oh ya seperti udah aku bilang diawal tadi, metode menggunakan lowongan di koran udah banyak ditinggalkan, tapi para Jobseeker pasti kalo hari Sabtu tetep suka beli satu koran yang kalo satu hari wiken itu mendadak jadi tebel halamannya kan?? (iya gak, iya gak??) hoho, karena satu koran nasional itu terkenal ngasi extra halaman untuk banyak lowongan kalau hari sabtu.. Nah, sekarang pun kayaknya peminat untuk 'Koran edisi khusus hari sabtu' itu akan mulai berkurang deh sejak adanya KompasKarier yang baru-baru ini dilaunching. Konsep nya sih sama aja dengan beberapa situs pencari kerja yang sudah saya sebutkan, ngasi info sekaligus fasilitas apply online. Walah, apa ga takut omzet edisi khusus sabtu nya turun ya?? Hohohohoo...


Nah itu sih pengalaman-pengalaman ku tentang situs pencari kerja.. FYI, tempat aku kerja sekarang ini juga hasil aku aktif menjelajah karir.com kok. Sudah terbukti, kalau dunia maya banyak sisi positif nya pada dunia nyata.. Tapi ya tetep selektif aja sih, jangan sampe sembarang serbu lowongan, begitu dipanggil bebarengan kita yang bingung sendiri (hohoho, berlaku untuk Jobseeker yang gak Jobless yaah). Tetep hargai dirimu sendiri.. Dan jangan sampai image mu jelek karena cuma asal apply tapi ga mau meresponi panggilan (katanya nanti bisa di blok sama company itu, kan kita gak tahu apa besok-besok kita masih butuh atau enggak)..



Owkay Jobseeker, dont ever stop finding the best in your life.. :)

Saturday, April 17, 2010

What goes around

What goes around these latest days, with my life.. Hmmm, perasaan perasaan yang mewarnai hidupku. Ada keceriaan, rasa kangen yang selalu ada pada sahabat yang menghilangg, perasaan jenuh-gairah-stuck silih berganti pada pekerjaan.. dan yah, "rasa itu" akhirnya datang lagi.. Isn't it too early to say that im in love again? Maybe definetely i am in crush again to a man.. The one who can make me comfortable during our chat, giving me all his kindness and values.. And let me swim in this feeling of liking someone.. knowing that there's someone giving respond to my stories, giving his smile and laugh, or even share his own stories.. Tapi ga bisa dipungkiri, kalo ketakutan itu selalu datang sepaket dengan perasaan kimia itu, yaitu ketakutan kalau orang itu ternyata tidak sebegitunya padaku.. -He's just not that into me- Tapi aku toh memutuskan untuk memberi leisure to my heart.. Let her feel the chemistry, but i still got my limit.. Biarkan perasaan suka itu tumbuh, tanpa harus ber ekspektasi yg berlebihan.

At Office, satu persatu personel di divisiku mulai resign.. dan akupun mulai mempertimbangkan prospek ku di tempat ini.. Banyak kejengahan yang ga bisa aku ungkap secara gamblang, tp menurutku, those shouldn't happened at my office. If only they could give what should employee get, maybe this rush resign would never happened. Dimana bekerja yang seharusnya menjadi aktualisasi diri dan sebuah passion, malah berbelok menjadi suatu hal yg melelahkan dan tak seimbang...

Di keluarga, still, huff, saya masih merasa belum mengabdi dengan baik dan benar. Karena ketika sewaktu waktu dimintai tolong, lagi lagi saya tak bisa. Ah, seandainya saya punya kapasitas lebih untuk menjawab kebutuhan keluarga saya yah, anytime, and anything they need. I really wish i can..


Di persahabatan, dia yang hilang masih belum kembali. Tapi saya bersyukur untuk teman-teman yang selalu ada disekitar saya.. Sahabat-sahabat yang ga pernah kekurangan akal untuk membuat saya tersenyum, tertawa,dan tersentuh. Pelajaran-pelajaran yang tak pernah berhenti untuk diberikan, pe er pe er yang menanti untuk dituntaskan, dan ujian ujian yang menentukan, apakah kita akan naik level kedewasaan atau enggak.

Dan selalu, Tuhan ku yg menjadi guru ku, yang nggak pernah bosan mengajariku walau aku sering salah dan bloon, yang ngasi aku sanksi dg adil, agar aku belajar dari kesalahanku..


This is life, such a sandwich.. there will be bread contains of cheese, vegetables, and ham.. dont forget to add the mayonaise catchup, would you?